WASHINGTON - Amerika Serikat (AS) menyembunyikan sebuah program yang sudah berjalan lama, di mana pemerintah mengambil dan membongkar objek terbang tak dikenal (UFO), kata seorang mantan pegawai intelijen Angkatan Udara dalam kesaksiannya di hadapan Kongres AS Rabu (26/7/2023). Pentagon membantah klaim-klaim tersebut.
Kesaksian Mayor Purnawirawan David Grusch yang sudah lama ditunggu-tunggu di hadapan subkomite pengawasan DPR itu adalah upaya terbaru Kongres untuk menelisik dunia UAP, alias “fenomena udara yang tak dikenal,” yang merupakan istilah resmi yang digunakan pemerintah AS untuk menyebut UFO.
Walaupun penelitian terhadap pesawat atau objek misterius itu seringkali dikaitkan dengan alien dan “mahluk kecil berwarna hijau,” Partai Demokrat dan Republik mendorong penelitian lebih jauh dalam kaitannya dengan masalah keamanan nasional, karena penampakan yang dilihat oleh para pilot bisa jadi berhubungan dengan musuh-musuh AS.
Grusch mengatakan bahwa pada 2019, ia diminta kepala satgas UAP dari pemerintah untuk mengidentifikasi semua program sangat rahasia yang berhubungan dengan misi satgas itu. Pada saat itu, Grusch tengah diperbantukan ke National Reconannaissance Office, badan yang mengoperasikan satelit mata-mata AS.