"Kenapa? karena 7.904 titik itu, itulah yang disusulkan anggarannya pak, kalau begitu 5.600 sekian di luar itu tidak akurat itu titik koordinatnya," sambungnya.
Tak hanya itu, Fahzal juga bertanya mengenai berapa titik lokasi yang telah memiliki sinyal sebelumnya, namun tetap didaftarkan di angka 7.904 area.
"Itu keinginan dari Presiden supaya pada waktu itu, COVID-19 masih meradang itu. Belajar online, di desa-desa supaya masyarakat itu tidak terhenti anak-anaknya untuk melaksanakan pendidikan maka jadi program prioritas salah satunya Kominfo. Itu lah pak, Saudara bagian itu, hanya bisa disurvei 5.618," paparnya
(Qur'anul Hidayat)