JAKARTA – Warga negara Indonesia (WNI) di Gabon dalam keadaan aman pasca kudeta yang terjadi di negara Afrika Tengah itu, demikian disampaikan Kementerian Luar Negeri RI (Kemlu RI), Kamis, (31/8/2023).
Direktur Perlindungan WNI dan Badan Hukum Indonesia (PWNI-BHI) Kemlu RI, Judha Nugraha mengatakan bahwa saat ini Kedutaan Besar RI (KBRI) di Abuja, Nigeria dan Konsul Kehormatan RI di Gabon terus memantau situasi di Ibu Kota Libreville pasca kudeta.
“KBRI Abuja dan Konsul Kehormatan RI di Gabon terus memonitor situasi di Gabon pasca kudeta militer. Situasi di Libreville tetap aman dan tertib,” kata Judha dalam keterangan kepada media, Kamis.
“Terdapat 708 WNI yang tinggal di Gabon. Mayoritas adalah pekerja migran yang bekerja di industri perkayuan yang tinggal jauh dari Libreville. Mereka dalam keadaan aman dan tenang.”
KBRI Abuja telah menyampaikan imbauan kepada para WNI agar terus waspada dan mengikuti perkembangan situasi serta jika mengalami permasalahan segera menghubungi hotline KBRI Abuja.
Sebagaimana diketahui, militer Gabon mengumumkan melalui siaran televisi bahwa mereka telah mengambil alih kekuasaan pada Rabu, (30/8/2023) dini hari. Kudeta itu terjadi setelah Presiden Ali Bongo dinyatakan memenangkan pemilihan umum, yang disengketakan.
Militer mengatakan bahwa Presiden Ali Bongo saat ini berada dalam tahanan rumah.
(Rahman Asmardika)