Bahkan berdasarkan keterangan tim medis, ujar Fahri Siregar, selain mengalami luka bakar serius, empat korban tersebut juga mengalami gangguan pada saluran pernapasan.
"Dari hasil diagnosa tim medis, korban diketahui harus dirujuk ke rumah sakit di Cirebon," ujar Kapolres Indramayu.
Fahri Siregar mengungkapkan, saat ini petugas kepolisian dari Polres Indramayu didampingi Tim Penjinak Bom (Jibom) Polda Jawa Barat masih melakukan proses penyelidikan untuk mengetahui penyebab terjadinya ledakan.
"Sampai saat ini kita masih melakukan proses penyelidikan untuk mengetahui tepatnya kronologis kejadian," pungkasnya.
(Awaludin)