Bakar Lahan, Kakek di Gunungkidul Tewas Tak Bisa Bernapas Terkepung Api

Erfan Erlin, Jurnalis
Kamis 02 November 2023 13:18 WIB
Kakek tewas akibat terkepung asap kebakaran lahan/Foto: Erfan Erlin
Share :

 

GUNUNGKIDUL - Seorang kakek berumur 65, Sadiyo Pendek warga RT 23 Dusun Ploso Kerep Kalurahan Bunder Kapanewon Patuk Gunungkidul Kamis (2/11/2023) siang, ditemukan tewas di tengah bekas kebakaran lahan di RT 05 Dusun Widoro Kulon Kalurahan Bunder. 

Ketua RT 07 Dusun Widoro Kulon, Wahyudi menuturkan, korban ditemukan sudah meninggal dalam posisi terlentang dengan kaki dan tangan menekuk ke atas. Namun, tubuh korban masih utuh dan tidak mengalami luka bakar.

 BACA JUGA:

"Posisi utuh. Tidak terbakar sama sekali," kata dia sesaat setelah evakuasi jasad korban, Kamis.

Yudi menambahkan menjelang adzan dhuhur dirinya dipanggil oleh warga yang berada di RT 05 yang ingin meminjam selang untuk memadamkan api. Karena di belakang rumahnya ada lahan yang terbakar dengan area cukup luas.

 BACA JUGA:

Dirinya kemudian turun ke belakang rumah dan melihat 70 persen lokasi lahan yang terbakar sudah berhasil dipadamkan. Namun dia dan warga masih berupaya untuk memadamkan api secara keseluruhan.

"Itu api sebagian besar udah padam," ujarnya.

Namun warga kaget ketika melihat tubuh Mbah Sadiyo Pendek dalam keadaan terlentang dengan kondisi kaku. Saat itu korban sudah tidak bergerak sehingga Yudi menduga korban sudah dalam keadaan meninggal dunia.

Warga kemudian menutupi tubuh korban dengan kain, Wahyudi kemudian menghubungi BPBD dan petugas pemadam kebakaran ubtuk melakukan evakuasi. Sesaat kemudian petugas BPBD dan PMI langsung mengevakuasi jasad korban dan dibawa ke rumah duka.

Wahyudi menduga, korban mengalami sesak nafas dan karena memiliki riwayat asma. Korban diperkirakan panik ketika api menjalar ke lahan yang lain dan mendekati pemukiman. Mbah Sadiyo panik ketika berusaha memadamkan kobaran api yang sudah menjalar di luar lahannya.

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita News lainnya