MALANG - Teror pria berpakaian ninja berwarna hitam - hitam menghantui warga Jalan Candi Mendut Malang. Pria ini masuk ke rumah salah satu warga sudah ketiga kalinya dan menggasak benda berharga di rumah milik pensiunan berinisial SA dan YA, di Jalan Candi Mendut VI, RT 5 RW 10 Kelurahan Mojolangu, Lowokwaru, Kota Malang.
Catur Mulyono, selaku Ketua RT 4 Mojolangu menjelaskan, pria berpakaian ninja hitam-hitam ini sudah ketiga kalinya meneror warga di lingkungannya. Bahkan aksi ketiganya ini kembali berhasil menggasak barang berharga berupa satu unit smartphone di dalam rumah yang ditinggali SA dan YA, di belakang rumahnya.
BACA JUGA:
"Jadi rumah itu dihuni dua orang pensiunan, anaknya sudah tidak tinggal di situ. Tinggal berdua, terakhir kejadiannya Rabu (1/11/2023) waktu subuh kemarin, sekitar jam 4," ucap Catur Mulyono, ditemui di rumahnya pada Kamis (2/11/2023).
Saat itu kata Catur, kedua pasangan suami istri (pasutri) ini tengah salat subuh di masjid. Saat salat sunah itu, salah satu di antaranya tak sengaja membuka rekaman CCTV di smartphone-nya, tetapi mereka curiga karena adanya kamera CCTV tampak buram.
"Waktu salat sunah subuhan di masjid itu kan ngecek rekaman, di rekaman itu CCTV-nya buram, padahal sebelumnya aman-aman saja. Karena curiga akhirnya suaminya ini pulang ke rumah, saat pulang itu tahu ada maling berpakaian hitam-hitam, langsung teriak maling," tuturnya.
Teriakan itu membuat pria berpakaian ninja hitam-hitam itu akhirnya melarikan diri melalui belakang rumah korban, dan meloncat ke atap. Sang pria ini dengan cepat keluar rumah dari lubang belakang rumah yang dijebolnya.
"Maling ini lompat dari belakang rumah, kemudian menyusuri parit, terus ke sini (di belakang rumah korban). Dia lari masih pakaian hitam-hitam itu, ganti baju di sini, diteriaki maling sama suaminya keluar minta tolong satpam sekitar, tapi dikejar tidak ngatasi (bisa), kayak udah profesional gitu," jelasnya.
Menurutnya, dari rekaman CCTV yang terpasang di rumah korban dan lingkungan sekitar RT 4 berada di belakang rumah korban, peristiwa ini berlangsung cepat tak sampai 5 menit. Satpam yang mendengar teriakan maling dari tetangganya pun sempat mengejar sayang kehilangan jejak. Ketika dicek ternyata pelaku mengambil sebuah smartphone milik YA yang tergeletak di dalam rumah.
"Ini yang ketiga, sebelumnya sudah pernah kejadian juga peristiwanya sama, tapi nggak tahu kapannya saya lupa, orangnya juga sama pakai pakaian hitam-hitam kayak ninja gitu. Ngambil gelang emas di rumah Pak SA dan bu YA di belakang sini, larinya (malingnya) ke depan sini ganti baju di sini," paparnya.