Menhan Indonesia dan AS Tanda Tangani Perjanjian Pengaturan Kerja Sama Pertahanan

Rahman Asmardika, Jurnalis
Jum'at 17 November 2023 15:27 WIB
Menteri Pertahanan Amerika Serikat Lloyd Austin dan Menteri Pertahanan RI Prabowo Subianto mendantangani perjanjian Pengaturan Kerja Sama Pertahanan di Jakarta, 16 November 2023. (Foto: Kedutaan Besar AS Jakarta)
Share :

JAKARTA – Menteri Pertahanan RI Prabowo Subianto bertemu dengan Menteri Pertahanan Amerika Serikat (AS) Llyod Austin di sela Pertemuan Menteri Pertahanan ASEAN (ASEAN Defence Minister Meeting/ADMM) Plus di Jakarta, Kamis, (16/11/2023). Dalam pertemuan itu, kedua Menhan menandatangani Pengaturan Kerja Sama Pertahanan atau Defense Cooperation Arrangement (DCA) antara Indonesia dan AS.

Penandatanganaan DCA yang bersejarah ini membuka peluang baru bagi kerja sama tingkat lanjut yang akan dijajaki antara Amerika Serikat dan Indonesia.

Kedua menteri merayakan peningkatan hubungan bilateral yang baru saja diumumkan oleh Presiden Biden dan Presiden Joko Widodo menjadi Kemitraan Strategis Komprehensif serta membahas cara untuk memperluas peluang pelatihan, meningkatkan pertukaran pendidikan, dan meningkatkan kesadaran ranah maritim.

“Menteri Prabowo dan saya baru saja menandatangani Pengaturan Kerja Sama Pertahanan yang bersejarah di sela-sela ADMM-Plus di sini di Jakarta,” kata Austin sebagaimana dikutip dari keterangan pers Kedutaan Besar AS Jakarta, Jumat, (17/11/2023).

“Hubungan pertahanan yang semakin mendalam antara Amerika Serikat dan Indonesia merupakan inti dari Kemitraan Strategis Komprehensif yang baru ditingkatkan.”

Menhan Austin mengatakan kepada wartawan bahwa penandatanganan tersebut merupakan kelanjutan dari “latihan bersama terbesar yang pernah ada di Indonesia, Super Garuda Shield” pada September. “(Dalam) latihan itu, terdapat 7 negara peserta dengan 11 negara pengamat.”

Saat berada di Indonesia, Menhan Austin menghadiri ADMM-Plus yang ke-10, satu tahun setelah Amerika Serikat meningkatkan hubungannya dengan ASEAN ke tingkat Kemitraan Strategis Komprehensif.

Menhan Austin menegaskan komitmen AS terhadap sentralitas ASEAN sebagai pilar utama dalam upaya Amerika Serikat untuk menjaga kawasan Indo-Pasifik yang bebas dan terbuka, dan menguraikan bagaimana kerja sama keamanan AS dengan para mitranya di ASEAN berkontribusi terhadap kawasan yang lebih stabil dan sejahtera.

Dia juga membahas dukungan AS terhadap visi regional bersama dan memaparkan tantangan terhadap visi tersebut, termasuk aktivitas koersif Tiongkok di Laut Cina Selatan, krisis yang sedang berlangsung di Myanmar, aktivitas proliferasi Korea Utara yang mengganggu stabilitas, serta konflik yang sedang berlangsung di Ukraina dan Timur Tengah.

(Rahman Asmardika)

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita News lainnya