Ketika Luhut Binsar Tak Ingin Sang Anak Ikuti Jejak Dirinya Berkarier di Militer

Awaludin, Jurnalis
Minggu 19 November 2023 06:01 WIB
Menko Marives, Luhut Binsar Pandjaitan (foto: dok Okezone)
Share :

Luhut mengaku ada sebuah momen yang tidak akan pernah terlupakan oleh Luhut, yakni ketika Paulus mengatakan, "Pak, saya sudah selesaikan Seskoad," ucapan itu mungkin biasa saja bila didengar oleh orang lain, tapi tidak bagi Luhut.

Paulus membuat air mata Luhut menetes. Peristiwa itu membuat Luhut merasa seperti dejavu, yakni ketika dirinya dulu nekat masuk Akademi Militer Nasional (AMN), padahal tidak diperbolehkan ayahnya.

Padahal ayahnya Luhut yang juga kakeknya Paulus merupakan tentara pejuang. Saat itu, ayahnya justru menginginkan Luhut masuk ke ITB Bandung.

Seperti merasakan karma, Luhut dibalas anaknya, Paulus, yang bersikeras mau jadi tentara. "Sebagai seorang ayah, ada kalanya keinginan kita bertolak belakang dengan cita-cita anak," kata Luhut.

Luhut yang kini menjadi orang kepercayaan Presiden Joko Widodo (Jokowi) wajar saja melarang anaknya tak menjadi tentara. Sebab, dirinya tidak ingin pengalaman pahitnya selama mengabdi sebagai tentara dialami anak-anaknya.

Pria kelahiran Toba Samosir, Sumatra Utara pada 28 September 1947 hampir tidak pernah menduduki jabatan strategis di TNI. Ia tidak pernah menjadi Kasdam, menjadi Pangdam, Danjen Kopassus.

Apalagi, menjadi Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) dan Panglima TNI. Padahal, Luhut merupakan peraih Adhi Makayasa sebagai lulusan terbaik Akademi Militer (Akmil) 1970 dari kesatuan Infanteri Kopassus.

Dirinya juga memiliki segudang prestasi dan kualifikasi kepangkatan untuk menduduki jabatan-jabatan tersebut. Berbagai posisi strategis itu tidak pernah diduduki Luhut karena ia dulu dianggap sebagai golden boy atau anak emas Jenderal TNI Leonardus Benny Moerdani.

Lantaran dianggap bagian dari L.B Moerdani, Luhut masuk dalam “de-Benny-sasi”. Getirnya perjalanan hidup sebagai seorang tentara ditengarai membuat Luhut tidak ingin anak-anaknya mengikuti jejaknya.

(Awaludin)

Halaman:
Lihat Semua
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita News lainnya