Di dalam bangsal, hampir setiap inci ruang lantai ditempati oleh korban luka, petugas medis bergegas dari pasien ke pasien sementara kerabatnya meratap.
Juru Bicara Kementerian Kesehatan Gaza Ashra al-Qidra mengatakan setidaknya 43 jenazah telah sampai di rumah sakit Nasser pagi itu, dan puluhan lainnya dikhawatirkan terjebak di bawah reruntuhan atau di lokasi yang tidak aman bagi ambulans untuk menyelamatkan mereka.
“Rumah sakit di Jalur Gaza selatan hancur total, mereka tidak dapat menangani kuantitas dan kualitas korban luka yang tiba di rumah sakit,” katanya.
Washington telah meminta Israel, yang merupakan sekutu dekatnya, untuk berbuat lebih banyak guna mengurangi kerugian terhadap warga sipil dalam fase berikutnya perang Gaza, yang dilancarkan Israel sebagai balasan atas serangan pejuang Hamas pada 7 Oktober yang mengamuk di kota-kota, menewaskan 1.200 orang dan menangkap 240 orang. sandera menurut penghitungan Israel.
Pemboman Israel yang belum pernah terjadi sebelumnya di Jalur Gaza telah menyebabkan 80% dari 2,3 juta penduduknya meninggalkan rumah mereka, sebagian besar kini memadati wilayah selatan yang kini berada di garis tembak.
Menurut pejabat kesehatan Gaza yang dianggap terpercaya oleh PBB, lebih dari 15.800 orang dipastikan tewas, dan ribuan lainnya hilang dan dikhawatirkan terkubur di bawah reruntuhan.