Keseharian korban Ni Made Sutarini sendiri hanyalah ibu rumah tangga, sedangkan suaminya yang juga pelaku pembunuhan merupakan pensiunan pegawai PLN. James Loodewyk merupakan warga asli Jalan Serayu, ia baru pensiun dari pegawai PLN sekitar lima tahunan terakhir.
"Kesehariannya anti sosial. Kayak ada orang mati gak pernah nyelawat. Kalau ada kegiatan kampung gak pernah keluar," terangnya.
Sementara dua anaknya sudah keluar dari rumah, bahkan tetangga baru mengetahui keberadaan korban Ni Made Sutarini pada Sabtu kemarin, setelah sebelumnya pergi dari rumah sekitar satu tahun belakangan.
"Istrinya sudah minggat satu tahunan ini, mulai Januari sampai sekarang, baru ketemu kemarin itu Sabtu. Kemarin dibonceng suaminya pulang bertengkar," kata dia.
Sebelumnya diberitakan, peristiwa pembunuhan dan mutilasi dengan korban diketahui bernama Ni Made Sutarini warga Jalan Serayu Nomor 6, RT 4 RW 2 Kelurahan Bunulrejo, Kecamatan Blimbing, Kota Malang. Jasadnya dievakuasi dari rumah sekitar pukul 09.27 WIB, usai dimutilasi beberapa bagian tubuhnya.
Polisi sendiri langsung melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) di lokasi kejadian. Kepolisian sendiri membawa beberapa barang bukti berupa linggis dengan diameter panjang satu meter, kayu, pisau, pakaian milik korban, dan kantong plastik yang diduga digunakan membungkus jasadnya.
(Fakhrizal Fakhri )