Adili Israel Atas Tuduhan Genosida, Presiden Afsel: Saya Tidak Pernah Merasa Sebangga Hari Ini

Rahman Asmardika, Jurnalis
Minggu 14 Januari 2024 13:52 WIB
Presiden Afrika Selatan Cyril Ramaphosa. (Foto: Reuters)
Share :

ICJ mendengarkan argumen Afrika Selatan pada Kamis, (11/1/2024) dan tanggapan Israel pada Jumat, (12/1/2024).

Pada 29 Desember, Afrika Selatan mengajukan gugatan setebal 84 halaman, yang memberikan bukti bahwa Israel – kekuatan pendudukan – melanggar kewajibannya berdasarkan Piagam PBB dan keterlibatannya dalam melakukan tindakan genosida terhadap rakyat Palestina di Jalur Gaza.

BACA JUGA:

Profil Cyril Ramaphosa, Presiden Afsel yang Laporkan Israel Sebagai Penjahat Genosida di PBB 

Militer Israel melanjutkan agresi terhadap Jalur Gaza, yang telah memasuki hari ke-100, dengan dukungan Amerika Serikat (AS) dan Eropa, ketika pesawat-pesawatnya mengebom rumah sakit, gedung, menara dan rumah warga sipil Palestina, menghancurkannya hingga menghancurkan kepala para penghuninya.

Israel juga menghalangi masuknya air, makanan, obat-obatan dan bahan bakar, yang menyebabkan kematian 23.469 orang sebagai martir dan melukai 60.005 orang, yang sebagian besar adalah perempuan dan anak-anak. Hal ini juga menyebabkan kerusakan besar pada infrastruktur dan bencana kemanusiaan yang belum pernah terjadi sebelumnya, menurut Kementerian Kesehatan di Gaza dan organisasi serta badan internasional.

(Rahman Asmardika)

Halaman:
Lihat Semua
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita News lainnya