Awan Lentikular Muncul di Gunung Merapi Usai Muntahkan Awan Panas Guguran

Binti Mufarida, Jurnalis
Selasa 30 Januari 2024 19:44 WIB
Awan Lentikular di Gunung Merapi (foto: ist)
Share :

PVMBG mengimbau masyarakat agar tidak melakukan kegiatan apapun di daerah potensi bahaya. Masyarakat agar mengantisipasi gangguan akibat abu vulkanik dari erupsi Gunung Merapi serta mewaspadai bahaya lahar terutama saat terjadi hujan di seputar Gunung Merapi.

“Jika terjadi perubahan aktivitas yang signifikan, maka status aktivitas Gunung Merapi akan segera ditinjau kembali,” imbaunya.

Berikut catatan empat kali Awan Panas Guguran sejak Selasa 30 Januari 2024:

Pertama, Awan Panas Guguran di Gunung Merapi pada pukul 10:46 WIB dengan Amplitudo max 40 mm, durasi 244.68 detik, dan jarak luncur 2.400 meter ke Barat Daya (Kali Bebeng).

Kedua, Awan Panas Guguran terjadi pada Pukul 16:15 WIB dengan Amplitudo max 44 mm. Durasi 147.32 detik, jarak luncur maksimal 1500 meter ke Barat Daya (Kali Bebeng).

Ketiga, Awan Panas Guguran di Gunung Merapi Pukul 16:20 WIB dengan Amplitudo max 25 mm. Durasi 178.76 detik, jarak luncur maksimal 1700 meter ke Barat Daya (Kali Bebeng). Visual Gunung Merapi tampak dan arah angin ke Timur.

Keempat, Awan Panas Guguran di Gunung Merapi tanggal 30 Januari 2024 pada pukul 17:05 WIB dengan Amplitudo max 22 mm. Durasi 140.40 detik, jarak luncur maksimal 1400 meter ke Barat Daya (Kali Bebeng).

(Awaludin)

Halaman:
Lihat Semua
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita News lainnya