Yusuf melanjutkan, meski telah berkoordinasi, pihaknya juga masih kesulitan mengevakuasi kawaban monyet itu karena selalu berpindah-pindah. Pihaknya juga sedang menyelidiki, apakah kawanan monyt tersebut liar atau binatang peliharaan.
“Yang sulitnya si kera ini berpindah-pindah jadi sulit untuk dievakuasi, apakah kera liar atau peliharaan, jadi harus kita selidiki dulu, kita akan terus memantau,” katanya.
Yusuf mengimbau masyarakat untuk tidak mengganggu aktivitas kawanan monyet tersebut untuk menghindari serangan tak terduga.
“Dan kepada warga jangan sampai ada yang mengganggu saat mereka ada, takutnya mereka stres,” tandasnya.
(Fakhrizal Fakhri )