Macet Sepanjang 15 Km, Polisi Berlakukan One Way di Jalur Gentong - Malangbong

Danandaya Arya putra, Jurnalis
Senin 15 April 2024 00:36 WIB
Share :

TASIKMALAYA - Polisi memberlakukan skema one way arah Bandung di jalur arteri selatan Gentong, Tasikmalaya, Minggu (14/4/2024). Bahkan jika dilihat melalui google maps kemacetan terjadi hingga 15 Kilometer (Km).

Nampak kemacetan dimulai dari wilayah Ciawi, Tasikmalaya, hingga pertigaan Malangbong, Garut. Pemberlakuan one way itu dilaksanakan sekitar pukul 00.15 WIB.

Melalui pengamatan MNC Portal Indonesia di pos pengamanan Letter U Lingkar Gentong, nampak kendaraan yang mengarah ke Bandung memacu laju kendaraan atas pemberlakuan skema one way itu. Mayoritas kendaraan yang melintas di jalur itu bernomor polisi Z dan D.

"Silakan one way, one way dua lajur one way, ya dipercepat," ujar petugas.

Tak lupa polisi juga mengimbau agar para pengendara tetap berhati-hati saat melintas di Jalur Gentong, mengingat jalur memiliki tanjakan dan kelokan dengan kemiringan jalan yang curam.

Sebelumnya Kapolres Tasikmalaya Kota AKBP Joko Sulistiono, menyebut one way di jalur Gentong diberlakukan secara situasional. Skema ini diberlakukan jika memang wilayah Garut dianggap menampung volume kendaraan di jalur Gentong.

"Tentunya kira akan melihat kepadatan arus lalu lintas dan kita akan komunikasikan dengan polres sebelah, karena pemberlakuan one way antar wilayah hukum Tasikmalaya kota dan Garut," kata Joko kepada wartawan.

Selain skema one way, polisi juga telah mengalihkan pengendara dari Ciamis ke wilayah Singaparna. Atas pengalihan itu, kendaraan tak akan melintasi jalur Gentong, Tasikmalaya.

"Kalau dibanding dengan semalam ini terjadi peningkatan dan kita juga untuk mengalihkan arus khususnya yang dari Ciamis sudah kita arahkan untuk melewati Singaparna, sehingga tidak terjadi penumpukan di arah sisi utara Tasikmalaya," sambungnya.

(Fakhrizal Fakhri )

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita News lainnya