"Dari hasil identifikasi Subden Gegana Satbrimob Polda Metro Jaya bahwa mortir tersebut masih dalam keadaan aktif berkarat," kata Abdul Jana saat dikonfirmasi, Senin (22/4/2024).
"Buatan Yugoslavia diperkirakan sudah lama tertimbun di tanah mengingat kondisinya sudah berkarat," imbuhnya.
Kini, mortir tersebut sudah dilakukan evakuasi dan diamankan di Subden 1 Jibom Gegana Satbrimob Polda Metro Jaya.
(Arief Setyadi )