Sementara akibat meluapnya Sungai Erang akibat banjir bandang di Kecamatan Bumiayu, menyebabkan sebuah jembatan penyeberangan sepanjang 16 meter dan lebar 1,6 meter terputus. Jembatan yang terputus ungkap Budi, merupakan akses jalan penyeberangan antara warga dua pedukuhan di Desa Kalierang, yakni Pedukuhan Krajan dan Pedukuhan Pesantren.
"Beruntung bencana alam yang terjadi tidak menyebabkan korban jiwa. Sementara untuk kerugian hingga saat ini belum bisa ditaksir," pungkasnya.
(Arief Setyadi )