Profil Saeed Abyar, Jenderal Iran yang Tewas Dirudal Israel di Aleppo

Rachel Eirene Nugroho , Jurnalis
Senin 10 Juni 2024 15:11 WIB
Profil Saeed Abyar, Jenderal Iran yang tewas dirudal Israel di Aleppo (Foto: IRNA)
Share :

DAMASKUS - Seorang jenderal IRGC dikabarkan melalui media Iran telah tewas dalam serangan Israel pada Senin (03/05/24) pagi di kota Aleppo, Suriah utara. Serangan ini dilaporkan juga menewaskan 16 anggota kelompok pro-Iran.

“Dalam serangan rezim Zionis di Aleppo tadi malam, Saeed Abyar, salah satu penasihat IRGC di Suriah, menjadi martir,” kata kantor berita Iran Tasnim, merujuk pada Korps Garda Revolusi Islam, mengutip Times Of Israel.

Serangan Israel di Aleppo masih belum ditanggapi secara resmi oleh IRGC maupun pemerintah Iran, namun menteri luar negeri sementara Iran, Ali Baqeri Kani, telah tiba di Suriah pada 4 Juni dalam tur regional kedua yang dimulai di Lebanon sehari sebelumnya.

Lantas siapakah jenderal IRGC yang tewas dalam serangan Israel di Aleppo ini? Melansir Radio Free Europe Radio Liberty, Saeed Abyar merupakan seorang anggota Korps Pengawal Revolusi Islam (IRGC) yang memiliki peran sebagai penasihat militer di IRGC.

Abyar yang merupakan anggota ekspedisi Pasukan Quds IRGC telah ditempatkan di Suriah sejak tahun 2012. Melansir Iran International, walaupun tidak ditunjukkan dengan jelas pangkat Abyar, namun ditunjuknya Abyar sebagai penasihat militer menunjukkan bahwa kemungkinan memiliki pangkat yang tinggi sebagai perwira IRGC.

Serangan Israel di Aleppo ini merupakan serangan kedua yang dilaporkan terhadap negara tersebut dalam waktu kurang dari seminggu sejak serangan terakhir Israel di Suriah pada tanggal 29 Mei. Serangan tersebut diduga telah menewaskan seorang gadis di kota pesisir Baniyas dan menurut Observatorium Suriah untuk Hak Asasi Manusia, serangan tersebut juga menewaskan tiga anggota Hizbullah.

Oleh karena itulah, serangan ini diduga menargetkan orang-orang yang berafiliasi dengan pasukan yang didukung Iran di wilayah tersebut. Menurut Observatorium, serangan Israel terhadap Iran semakin melambat pasca serangan pada 1 April terhadap konsulat Iran di Damaskus yang memicu peningkatan ketegangan regional dan menyebabkan serangan langsung Iran terhadap Israel untuk pertama kalinya. Hal ini sepenuhnya disalahkan pada Israel.

(Susi Susanti)

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita News lainnya