Pusat Data Nasional Diserang, Pelaku Minta Tebusan Rp131 Miliar

Muhamad Fadli Ramadan, Jurnalis
Senin 24 Juni 2024 23:47 WIB
Illustrasi (foto: dok freepik)
Share :

"Mereka minta tebusan 8 juta dolar AS. Sebenarnya saat kita mengetahui dampak serangan itu pada, 20 Juni 2024 dini hari, lalu kita telusuri dan ada beberapa yang kita monitor. Memang ada sedikit kendala karena ini juga varian baru, sehingga perlu kita koordinasi ke berbagai pihak baik dalam maupun luar negeri," ujar Samuel.

Berdasarkan penelusuran, serangan ini pertama kali ditemukan di laman dark web. Diketahui ada banyak data yang tersebar, sehingga BSSN juga melakukan konfirmasi ke pihak-pihak terkait memgenai data yang dijual di dark web.

"Banyak sekali data, memang pasar gelap ada banyam data yang diperjual-belikan. Kita juga telah konfirmasi ke beberapa pihak dan benar itu data lama mereka," pungkasnya.

(Awaludin)

Halaman:
Lihat Semua
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita News lainnya