Kisah Hamzah Haz Ganti Logo PPP Jadi Kakbah Usai Tahajud di Multazam

Fahmi Firdaus , Jurnalis
Rabu 24 Juli 2024 11:08 WIB
Hamzah Haz Meninggal Dunia/Foto: Okezone
Share :

 

JAKARTA –Mantan Wakil Presiden (Wapres) Hamzah Haz meninggal dunia pada hari ini, Rabu (24/7/2024).

Mantan Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP), tersebut tutup usia di RSAPD Gatot Subroto, Jakarta Pusat. Saat ini jenazah sedang dibawa ke rumah duka, Jl. Tegalan, Mataraman, Jakarta Timur.

Di sisi lain, ada kisah menarik dari Hamzah Haz saat dirinya menggunakan Kakbah sebagai logo yang dipakai PPP hingga saat ini.

"Waktu saya jadi Menteri Negara Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM). Kemudian saya bertemu dengan Pak Habibie. Saya katakan, Pak, saya minta berhenti, saya gagal jadi Menteri,” ujar Hamzah Haz saat Muktamar PPP, Minggu, 20 Desember 2020.

“Lalu Pak habibie menjawab, Bapak bicara apa dengan saya. Jadi dia kaget juga. Jadi saya katakan saya minta berhenti, mengapa Bapak berhenti? Saya meminta kepada Pak Ginanjar Menko Ekonomi apa yang jadi program Pak hamzah penuhi semua, mengapa mau berhenti?," ujar Hamzah mengutip perkataan Habibie kala itu

Dirinya mundur dari jabatan menteri agar ia dapat lebih fokus dalam mengurus partainya. Saat itu PPP diketahui sedang bertarung dengan sejumlah partai untuk meraih suara rakyat sebesar-besarnya dalam pemilu.

"Pak, ini kan reformasi semua ormas ini mendirikan partai dan yang dihadapi PPP bukan ringan-ringan ini, ada Gus Dur, Prof Amien Rais. Jadi saya merasa khawatir bahwa nanti PPP ini benar-benar yang dikatakan pepesan kosong itu," kenang Hamzah Haz.

Hamzah saat itu juga mengajukan izin untuk umrah selama seminggu sebelum dia mundur sebagai menteri. Ketika dirinya di Tanah Haram, dia mendapat pandangan untuk menggunakan Kakbah sebagai logo dari PPP.

"Saya selalu berusaha tahajud itu di multazam antara Hajar Aswad dengan pintu Kakbah. Malam ketiga saya renungi Kakbah itu, saya renungi dalam-dalam tiba-tiba saya teringat dengan gambar PPP itu adalah kakbah,”ungkapnya.

“Kemudian saya spontan begini, 'Ya Allah aku ini Hamzah Haz ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan, partai Islam. Izinkanlah Ya Allah Partai Persatuan Pembangunan memakai kakbah ini menjadi tanda gambarnya," kenang Hamzah.

Setibanya di Indonesia, dia langsung mengajukan surat pengunduran diri dari jabatannya sebagai menteri dan memilih mengurus PPP.

"Saya cerita dengan teman-teman memang kata saya ketika saya mau berhenti dari menteri saya tidak mengadakan rapat DPP sebab nanti ada pro dan kontra. Jadi saya sekarang sudah berhenti jadi menteri dan saya sudah umrah dan saya berasa dari umrah itu insyaallah kita jalan sudah enggak usah khawatir dengan segala pengamat-pengamat semuanya itu," kata Hamzah.

"Pemilu umum 1999 sampai 2004 PPP itu 58 kursi, kita nomor 3, PDIP Golkar PPP tahun 1999 sampai 2004, kebetulan waktu saya memimpinnya itu, Alhamdulillah dapat nomor 3," tandasnya.

(Fahmi Firdaus )

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita News lainnya