Penyidik Direktorat Tindak Pidana Ekonomi Khusus Bareskrim ini menjelaskan sarana dan prasarana yang dimiliki pabrik itu adalah dryer kapasitas 500 ton, silo kapasitas 25.000 ton, dan gudang kapasitas 14.000 ton.
“Sehingga, kami melakukan pengecekan di gudang produksi ini terdapat 21.500 ton per hari dan diperkirakan cukup untuk produksi pakan 2 bulan ke depan,” ujarnya.
Sementara, Irfan menambahkan bahwa harga jagung yang diserap dari pengepul per kilogramnya yaitu Rp4.500 hingga Rp4.600 dengan kadar air 15 persen.
“Kapasitas produksi 350 ton untuk meng-cover wilayah Jawa Tengah dan DIY,” ucap dia.
(Awaludin)