SEORANG anggota Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polres Seluma, Polda Bengkulu, Bripda Soni Bintang Alfala, tewas usai diserang saat akan menangkap terduga pelaku pembacokan, pada Jumat 2 Agustus 2024.
Sementara satu korban lainnya, Kanit Reskrim Polres Seluma, Ipda Bambang Ilyadi mengalami luka serius sehingga harus mendapatkan perawatan intensif di salah satu rumah sakit di Bengkulu. Berikut sejumlah faktanya:
1. Korban Alami Luka Disekujur Tubuh
Kapolres Seluma AKBP Arief Eko Prasetyo melalui Kasi Humas Polres Seluma, AKP Andi Winawan mengatakan, anggota Satreskrim yang gugur mengalami luka di sekujur tubuh akibat serangan dari tiga terduga pelaku. Korban mengalami luka serius dan meninggal dunia saat tiba di rumah sakit.
Sementara Kanit Reskrim mengalami luka bacok di bagian tangan sebelah kiri dan dibawa ke Rumah Sakit di Kabupaten Seluma. Namun saat ini korban telah dirujuk di salah satu rumah sakit di Kota Bengkulu untuk mendapatkan perawatan intensif.
“Anggota Polres Seluma yang gugur, meninggal dunia saat tiba di rumah sakit diduga karena kehabisan darah,” kata Andi, saat dikonfirmasi melalui sambungan telepon, Minggu (4/8/2024).
2. Korban Diserang Tiga Pelaku Ayah dan Anak
Kapolres Seluma AKBP Arief Eko Prasetyo melalui Kasi Humas Polres Seluma, AKP Andi Winawan mengatakan, lokasi kejadian sangat sulit ditempuh dengan kendaraan roda empat. Sehingga musti berjalan 2 hingga 3 jam perjalanan.
Usai berjalan selama 2 jam, terang Andi, anggota Satresrim Kanit Reskrim Polres Seluma, Ipda Bambang Ilyadi dan Bripda Soni Bintang Alfala mendekati rumah terduga pelaku.
Namun baru berjalan sekira 100 meter menuju rumah terduga pelaku. Kedua anggota Satresrim Polres Seluma tersebut langsung diserang tiga terduga pelaku, Ar (53), Rk (13) dan JK (15). Mereka bertiga merupakan ayah dan anak.
Ketiga terduga pelaku itu menyerang anggota dengan senjata tajam jenis golok, sehingga kedua anggota mengalami luka serius. Ketiga terduga pelaku itu menduga jika anggota Polres Seluma yang datang itu merupakan keluarga dari korban pembacokan.
3. Satu Pelaku Ditembak dan Dua Orang Kabur
Usai memberikan pertolongan kedua anggota Satreskrim Polres Seluma, sambung Kasi Humas Polres Seluma, AKP Andi Winawan, anggota Polres Seluma kembali ke lokasi, guna melihat dua terduga pelaku yang sebelumnya telah diberikan tindakan tegas terukur.
Namun, sambung Andi, saat tiba di lokasi. Anggota Polres Seluma hanya menemukan satu terduga pelaku, berinisial Ar (53) yang telah meninggal dunia. Sementara terduga pelaku Rk (13) sudah tidak ada dilokasi, dan JK (15) berhasil kabur.
''Saat anggota kembali lagi ke lokasi. Hanya ada satu terduga pelaku Ar. Untuk RK masih dalam penyidikan dan JK berhasil kabur,'' jelas Andi.
4. Bripda Soni Baru Bertugas di Satreskrim Polres Seluma
Bripda Soni Bintang Alfala yang gugur dalam tugas itu baru bertugas di Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polres Seluma, sejak 20 Februari 2023 atau setara satu tahun enam bulan.
Sebelumnya korban dari terduga pelaku tindak pidana penganiayaan berat ini bertugas di Badalmas Pleton 1 KIE 1 Sipasdal Subditdalmas Ditsamapta Polda Bengkulu, pada 28 Maret 2023. Dia juga pernah bertugas di BA Ditsamapta Polda Bengkulu, pada 22 Desember 2021.
Kapolres Seluma, AKBP Arief Eko Prasetyo melalui Kasi Humas Polres Seluma, AKP Andi Winawan mengatakan, korban Bripda Soni Bintang Alfala ini usai pendidikan ditempatkan di BA Polda Bengkulu, pada 22 Desember 2021.
''Bripda Soni Bintang Alfala yang gugur dalam tugas baru bertugas di Satreskrim Polres Seluma sejak Februari 2023,'' kata Andi, saat dikonfirmasi melalui sambungan telepon, Minggu (4/8/2024).
(Awaludin)