Sejumlah dokter spesialis telah disiapkan untuk memeriksa para pasangan bakal calon kepala daerah tersebut. Rencananya pemeriksaan kesehatan 31 Agustus- 1 September atau 1-2 September.
Dia mengatakan, imbauan pendaftaran paslon tidak di akhir waktu dilakukan untuk mencegah para paslon kelelahan. Hal itu dapat mengganggu kesehatan.
“Jadi pemeriksaan kesehatan setelah pendaftaran karena bagian dari syarat pendaftaran, bukan setelah disahkan dari bakal calon menjadi calon. Memang mereka sudah melampirkan surat kesehatan, tapi kita akan periksa lagi sebagai verifikasi sesuai PKPU untuk kesehatan jasmani dan rohani,” tuturnya.
Ketua Divisi (Kadiv) Teknis Penyelenggaraan KPU Cimahi Yosi Sundansyah menyampaikan, KPU Kota Cimahi menerima surat dinas (SD) dari KPU RI pada Jumat, 23 Agustus 2024, pukul 23:59 WIB.
“Kami telah menerima surat KPU RI agar Pilkada di Kota Cimahi mengikuti putusan MK. Pada SD/16/92 yang dikeluarkan KPU RI terkait penetapan pemenuhan syarat minimal pasangan calon (Paslon),” ujarnya, Senin, 26 Agustus 2024.