Warga Sebut Pelaku Pembunuhan Gadis Penjual Gorengan Kerap Membeli 

Eka Guspriadi, Jurnalis
Selasa 17 September 2024 14:46 WIB
Paman korban Nazarudin (foto: dok ist)
Share :

PADANG – Pihak kepolisian sudah mengantongi identitas pelaku pembunuhan gadis penjual gorengan di Padang Pariaman, Sumatera Barat. Korban Nia Kurnia Sari (18) ditemukan tewas terkubur dengan tangan terikat dan tanpa busana pada Minggu 8 September 2024. Tersangka diketahui berinisial IS (26).

Pengakuan paman korban, Nazarudin mengatakan, antara Nia dan IS tidak saling kenal. Namun, informasi dari warga, tersangka sering membeli gorengan Nia. 

"Nia dan IS tidak saling kenal. Kami berharap tersangka segera ditangkap dan ditahan dengan hukuman setimpal," tegas Nazarudin, Selasa (17/9/2024).

Hingga malam tadi,  pihak kepolisian dibantu warga mencari tersangka di daerah Guguk Kayu Tanam, Kabupaten Padang Pariaman, Sumatera Barat. 

Pencarian difokuskan di daerah Padang Kabau Kayu Tanam, karena sebelumnya di daerah tersebut warga sempat bertemu dengan tersangka, namun berhasil kabur.

Diketahui, polisi sudah mengantongi identitas pelaku pembunuhan gadis penjual gorengan di Padang Pariaman, Sumatera Barat. Korban Nia Kurnia Sari (18) ditemukan tewas terkubur dengan tangan terikat dan tanpa busana pada Minggu 8 September 2024.

 

Polisi dibantu warga telah mengejar pelaku di kawasan hutan Kecamatan Dua Kali 11 Kayu Tanam, Padang Pariaman. Saat ini pelaku kerap berpindah-pindah hingga berhasil lolos dari kejaran petugas.

Warga sempat melihat terduga pelaku bersembunyi di sebuah gubuk yang berada di hutan. Namun setelah sepekan diburu tim khusus (timsus), pencarian pelaku masih nihil.

Polisi sudah menemukan sendal dan baju milik pelaku di sekitar penemuan jasad korban. Perburuan pelaku pun telah menerjunkan anjing pelacak K-9 hingga pemantauan udara lewat drone.

Kabid humas Polda Sumbar Kombes Pol Dwi Sulistyawan menyampaikan bahwa pihaknya terus melakukan pencarian terhadap terduga pelaku pembunuhan terhadap korban Nia.

"Identitas terduga pelaku sudah mengerucut dan saat ini tim khusus terus melakukan pengejaran," ujarnya.

 

Kombes Dwi mengajak kepada masyarakat setempat ikut mendoakan dan memburu pelaku agar tersangka bisa segera ditemukan. 

"Ya tentunya kami juga mohon doa dan support dari rekan-rekan media dan masyarakat agar terduga pelaku  bisa segera kami temukan, kami tangkap," kata Dwi.

(Awaludin)

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita News lainnya