Kebakaran Pasar Comboran Malang Diduga Ada Unsur Kelalaian

Avirista Midaada, Jurnalis
Rabu 18 September 2024 09:19 WIB
Pasar Comboran Malang kebakaran (Foto: istimewa/Okezone)
Share :

MALANG - Dugaan adanya kelalaian pada kebakaran Pasar Comboran Malang masih diselidiki. Pasalnya penuturan pedagang pasar ada penjaga pasar dan orang yang tidur di area pasar, serta menemukan bekas bakaran.

Ayet, pedagang ikan asin Pasar Comboran mengakui ada beberapa bekas bakaran yang pernah ditemuinya ketika pagi hari. Biasanya bekas bakaran itu berada di bagian belakang pasar di sisi Jalan Irian Jaya.

"Takutnya kan ada orang bakar-bakar penjaga pasar yang tidur sini. Kadang tahu bekas bakaran, saya tahu dua kali," ucap Ayet, dikonfirmasi pada Rabu (18/9/2024).

Menurutnya, aktivitas Pasar Comboran Baru sisi barat yang terbakar biasanya sudah sepi dan tutup pada sore hari pukul 17.00 WIB. Bahkan di lantai tiga pasar, aktivitas perdagangan sudah mulai sepi ketika di atas pukul 12.00 WIB.

"Terakhir jam 5 itu sudah tutup semuanya tiga lantai itu. Kalau lantai tiga jam 12 itu biasanya sudah sepi. Kalau malam biasanya orang-orang tidur di emperan pasar di bagian belakang, penjaga besar juga tidur di sana," jelas pedagang di lantai satu atau lantai dasar pasar.

Di sisi lain, Wakasatreskrim Polresta Malang Kota AKP M. Roichan menyatakan, bila pihaknya masih belum menerima laporan hasil olah tempat kejadian perkara (TKP) dari tim Laboratorium Forensik (Labfor) Polda Jawa Timur. Tapi ia mengakui bila penyelidikan oleh Labfor Polda Jawa Timur juga menyelidiki arah adanya kelalaian pada kebakaran pasar, Jumat malam (13/9/2024) lalu.

"Jadi hari ini dari Tim Labfor Polda Jatim melaksanakan olah TKP, mengenai pencarian titik awal dari sumber kebakaran, atau penyebabnya, apakah itu nanti sumber kebakarannya itu disengaja atau dibakar, atau tidak disengaja," ucap M. Roichan, dikonfirmasi terpisah.

Sejauh ini ada dua titik fokus tim Labfor pada lantai tiga yang disinyalir sebagai titik awal api. Tapi sejauh ini pihaknya belum bisa menyatakan secara pasti titik awal api, karena perlu proses pemeriksaan lanjutan. 

"Kita tunggu nanti (hasil pemeriksaan) untuk hasil nanti akan diberitahukan secara bersurat melalui dari dari Bidlabfor Polda Jatim. Cuma tadi waktu kita dampingi ada dua lokasi, yang di atas difokuskan ke sana dari pihak Labfor," terangnya.

Pihaknya juga sudah memintai keterangan dua orang dari paguyuban pedagang dan penjaga pasar satu orang. Rencananya akan ada satu orang lagi yang dimintai keterangan dari penjaga pasar yang berbeda dari sebelumnya.

 

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita News lainnya