JAKARTA - Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung menyebut integrasi antara rute Transjakarta di Jakarta belum maksimal. Ia meyakini hal tersebut butuh perbaikan.
Pramono awalnya menceritakan warga yang setiap hari memanfaatkan transportasi umum di Jakarta dengan delapan kali berpindah transportasi. Bahkan menurutnya, tak perlu berjalan kaki untuk berpindah dari satu halte ke halte lainnya meskipun jaraknya berdekatan.
"Saya buktikan sendiri. Ternyata dari satu halte ke satu halte yang lain yang dekat, saya pikir jalan kaki lebih cepat, bapaknya naik mobil. Jadi artinya sarana transportasi ini sudah dimanfaatkan. Hanya memang karena konektivitasnya belum maksimal sehingga secara keseluruhan perlu dilakukan perbaikan," ungkap Pramono kepada wartawan, Rabu (30/4/2025).
Pramono juga mengungkapkan, komitmennya kembali untuk membuka rute baru Transjakarta. Rute itu akan menghubungi Jawa Barat dan Banten.