Aksi anarkis itu membuat Gubernur Jabar Dedi Mulyadi geram. Di laman medsodnya, Dedi mengatakan, aparat bakal menjemput para oknum suporter pelaku perusakan itu untuk dilakukan klarifikasi dan pemeriksaan.
Jika terbukti ada unsur pidana, kata Dedi, maka akan diproses hukum. Sementara, jika pelaku masih di bawah umur, Dedi menegaskan akan membawa mereka ke barak militer untuk dibina hingga mereka menyadari kesalahannya.
“Apabila di bawah umur, barak militer adalah tempat untuk anda semua, untuk dilakukan pembinaan sampai anda menyadari bahwa tindakan anda salah,” tegas Dedi.
(Awaludin)