Dua Jenderal Iran Tewas Dibombardir Israel, Salah Satunya Kepala Intelijen IRGC

Arief Setyadi , Jurnalis
Senin 16 Juni 2025 07:20 WIB
PM Israel Benjamin Netanyahu (Foto: Times of Israel)
Share :

IDF lebih lanjut menyatakan para ilmuwan ini adalah penerus Mohsen Fakhrizade, yang disebut sebagai "bapak proyek nuklir Iran." Ia meninggal pada 2020. 

Selain ilmuwan nuklir, beberapa pejabat militer juga tewas dalam serangan itu. Daftar tersebut mencakup kepala staf Iran, Mohammad Bagheri; kepala IRGC Hossein Salami; kepala Markas Pusat Khatam-al Anbiya, Gholam Ali Rashid; kepala Angkatan Udara IRGC Brig. Jenderal Amir Ali Hajizadeh; komandan unit pesawat nirawak Angkatan Udara IRGC Taher Pour; dan komandan unit pertahanan udara Angkatan Udara IRGC Davoud Shaykhian.

Sementara itu, di tengah konflik yang berkecamuk di Timur Tengah, Israel melancarkan serangan udara di Iran untuk hari ketiga pada hari Minggu (15 Juni) dan mengancam akan mengerahkan kekuatan yang lebih besar karena beberapa rudal Iran berhasil menghindari pertahanan udara Israel dan menyerang gedung-gedung di jantung negara tersebut.

Menyusul meningkatnya ketegangan, rencana pembicaraan dan negosiasi mengenai program nuklir Iran, yang dapat menjadi jalan keluar, dibatalkan. Setidaknya 406 orang telah kehilangan nyawa dalam serangan Israel di Iran, dan 654 lainnya terluka, menurut AP. Namun, pemerintah Iran belum memberikan angka korban secara keseluruhan.

Timur Tengah mengalami lonjakan konflik setelah pemboman mendadak Israel terhadap situs nuklir dan militer Iran pada hari Jumat menewaskan beberapa jenderal tinggi dan teknisi nuklir.

Teheran mengklaim Israel menyerang dua kilang minyak, meningkatkan prospek serangan yang lebih luas terhadap industri energi Iran yang mendapat sanksi berat yang dapat memengaruhi pasar global. Militer Israel, dalam sebuah unggahan di media sosial, memperingatkan warga Iran untuk mengevakuasi pabrik senjata, yang menandakan perluasan lebih lanjut dari kampanye tersebut.

(Arief Setyadi )

Halaman:
Lihat Semua
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita News lainnya