Polri Fokus Kirim Alat Berat untuk Buka Jalur Terisolasi Akibat Bencana Sumatera

Jonathan Simanjuntak, Jurnalis
Minggu 28 Desember 2025 13:10 WIB
Wakapolri Komjen Dedi Prasetyo
Share :

JAKARTA- Polri akan berfokus untuk menyediakan alat berat di daerah terdampak bencana Sumatera. Alat berat tersebut nantinya digunakan untuk membuka jalur-jalur yang terputus.

Demikian diutarakan Wakapolri Komjen Dedi Prasetyo saat berkunjung ke Tapanuli Tengah, Sumatera Utara. Minggu (28/12/2025).

"Fokus utama kami adalah penyediaan alat berat untuk mempercepat pembukaan akses," ujar Komjen Dedi.

Menurutnya, pemulihan akses jalur darat akan membantu penanganan pascabencana. Dengan demikian, masyarakat terdampak bencana akan lebih mudah mendapatkan bantuan.

"Jika akses dapat segera dibuka, maka jalur logistik akan semakin lancar," sambung mantan Kadiv Humas Polri tersebut.

Saat ini, kata Dedi, telah ada lima unit ekskavator yang beroperasi untuk membuka akses-akses yang rusak dihantam bencana. Dedi mencontohkan sejumlah jembatan yang rusak akibat banjir sudah bisa dipulihkan dengan dukungan alat berat ini.

"Alhamdulillah dengan dukungan Bapak Bupati, Kapolres, dan seluruh pihak terkait, jembatan-jembatan yang rusak sudah mulai diperbaiki sehingga akses semakin lancar," jelas dia.

Dedi juga menyebut penguatan bantuan di wilayah terdampak bencana dibutuhkan hingga menjelang bulan suci Ramadan. Hal ini mengingat dampak bencana cukup besar di sejumlah wilayah.

 

"Oleh karena itu, dibutuhkan penguatan bantuan hingga menjelang bulan suci Ramadan. Bantuan tersebut meliputi penyaluran sembako untuk lima kecamatan, penyediaan air bersih, serta bantuan untuk tempat-tempat ibadah, baik masjid maupun gereja," jelas dia.

Dedi menjelaskan ribuan personel polisi telah disiapkan untuk membantu masyakarat terdampak bencana. Ia memastikan Polri akan mengirim tambahan personel apabila dibutuhkan.

"Apabila jumlah personel yang ada dirasa masih kurang, maka akan dilakukan penambahan untuk penguatan dan penebalan guna mempercepat proses normalisasi pasca bencana," tandasnya.

(Fahmi Firdaus )

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita News lainnya