BLITAR - Program Bantuan Langsung Tunai (BLT) bagi warga kurang mampu akan berlanjut pada tahun 2010.
Usai melakukan pemindahan makam ibundanya almarhumah Samilah di TPU Swangsan Lingkungan Sentul, Kelurahan Bendogerit, Kecamatan Sananwetan, Kota Blitar, Jawa Timur, cawapres Boediono mengatakan pemerintah akan melakukan penyesuaian anggaran.
Artinya, nominal BLT untuk warga kurang mampu akan bertambah. "Tentunya akan kita lihat dulu anggaran 2010. Akan kita lakukan penyesuaian," ujarnya kepada Seputar Indonesia (SI), Rabu (15/7/2009).
Terkait komposisi kabinet pemerintahan nanti, Boediono menyerahkan sepenuhnya kepada Capres SBY. Dirinya hanya akan memberikan usulan.
Termasuk juga apakah akan mengakomodir suara Golkar dan PDIP, lagi-lagi Boediono mengatakan menyerahkan sepenuhnya kepada SBY. "Semua biar pak SBY yang menetapkan. Dan kita tunggu setelah penetapan," terangnya.
Rombongan Boediono tiba di rumah Jalan Wahidin No 6, Kelurahan Kepanjen Lor, Kecamatan Kepanjen Kidul, Kota Blitar, pukul 13.00 Wib. Sekitar satu jam, Boediono yang berpakaian safari gelap dan Ny Herawati istrinya, beramah tamah dengan para pendukung dan kerabat.
Selain itu juga melakukan doa bersama untuk almarhumah Samilah yang kerangkanya ditempatkan dalam peti jenazah.
Prosesi pemakaman berlangsung sekira satu jam. Setelah itu Boediono menyempatkan nyekar ke Makam Proklamator Bung Karno yang berjarak sekira 300 meter dari makam keluarganya.
(M Budi Santosa)