SURABAYA -Â Universitas Bhayangkara Surabaya (Ubhara) mengepakkan sayapnya dalam hal pendidikan. Dengan berbagai pentimbangan, Ubhara membuka program studi kedokteran gigi.
Untuk menjalankan program ini, Ubhara menggandeng Rumah Sakit Bhayangkara Surabaya HS Samsoeri Mertojoso. Menurut Humas Ubhara Surabaya, M Fadeli seiring usia ke 28 tahun U bhara berkomitmen memenuhi kebutuhan masyarakat berupa pembentukan program studi kedokteran gigi.
Baca Juga: BuddyKu Festival, Generasi Muda Wajib Hadir
Follow Berita Okezone di Google News
Momentum kerjasama tersebut ditandai dengan penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) oleh Rektor Universitas Bhayangkara Surabaya Brigjen Pol (P) Dr.H.Suharto, dengan Kepala Rumah Sakit Bhayangkara H.S Samsoeri Mertojoso.
"Penandatangan MoU dilaksanakan pada hari Rabu kemarin di ruang seminar Ubhara Surabaya yang disaksikan jajaran pengurus Yayasan Brata Bhakti Daerah Jatim, para dokter gigi RS Bhayangkarta HS. Samsoeri Mertojoso dan pejabat Ubhara Surabaya," kata Fadeli di Surabaya, Kamis (25/11/2010).
Langkah selanjutnya, sesuai dengan amar MoU, Ubhara menyiapkan segala kebutuhan pre-klinik yang terdiri dari konservasi, orthodonsi, prosthodonsia, bedah mulut, pedoodnsia, radiologi dental. Termasuk juga penyediaan klinik yang meliputi, ilmu penyakit mulut, konservasi, orthodensi, bedah mulut, periodonsia, radiologi dental pedododonsia.
Sedangkan dukungan hospital teaching lainnya dan tenaga pengajar didukung oleh RS. Bhayangkara HS. Samsoeri Mertojoso. Penerimaan mahasiswa baru direncanakan dilaksanakan pada tahun akademik 2010/2011 di kampus 1 Ubhara Surabaya Jl. A.Yani 114 Surabaya.
"Prisnsip kerjasama ini adalah saling menguntungkan dan keberlanjutan sedangkan Pengembangan program stuydi kedokteran gigi Ubhara Surabaya kedepan akan berlanjut dengan pendirian program studi baru kedokteran umum sehingga menjadi Fakultas Ilmu kedokteran Ubhara Surabaya," paparnya.
(fmh)