JAKARTA - Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) DKI Jakarta, hari ini akan menggelar Rapat Pimpinan (Rapim) untuk membahas soal pengunduran diri Prijanto dari jabatan Wakil Gubernur DKI Jakarta.
Rapim tersebut akan membahas keabsahan dari surat pengunduran diri Prijanto, sekaligus menentukan angka kuorum berdasarkan surat rekomendasi dari Kementerian Dalam Negeri (Kemdagri).
"Rapat ini diadakan atas dasar surat Mendagri agar dalam paripurna dapat berjalan jika mencapai kuorum 50 persen plus satu," ujar Lulung A Lunggana Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta saat dihubungi wartawan, Kamis (16/2/2012).
Rapim tersebut, ujar Lulung, rencananya akan dihadiri seluruh pimpinan fraksi, komisi dan dewan. "Dalam rapim nanti, kami akan mengambil suara terbanyak alias voting untuk menentukan setuju dan tidak setuju. Kemudian, saya menganjurkan agar seluruh fraksi bisa hadir," jelasnya.
Sementara itu, Lulung menyayangkan atas sikap pengundurun diri Prijanto yang dianggapnya tidak bertanggung jawab.
"Tidak kesatria dia, tidak bertanggung jawab pada pilihan rakyat, malah memilih mundur. Saat dia terpilih, itu kan biaya Rakyat. Jadi, selama empat tahun lebih kemana aja? Sangat disayangkan," ucapnya.
(Amril Amarullah)