Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Bungker Balai Kota Solo Biasa Dijadikan Tempat Perlindungan

Bramantyo , Jurnalis-Selasa, 14 Agustus 2012 |04:36 WIB
Bungker Balai Kota Solo Biasa Dijadikan Tempat Perlindungan
Petugas menunjukkan lokasi penggalian bungker (Foto: Bramantyo/okezone)
A
A
A

SOLO- Tim Arkeologi Yogyakarta memastikan bungker yang ditemukan di bagian belakang Balai Kota Solo merupakan tempat untuk persembunyi keluarga residen kolonial.

“Ini bisa dilihat dari ciri khas terpendam di dalam tanah. Gua pertahanan memiliki akses di pintu gua sekaligus. Kalau tahunnya belum bisa dipastikan, yang pasti ini bungker pada jaman kolonial. Memang di sini dulunya residen kolonial," kata Kepala Bidang Pelestarian Heritage Dinas Tata Ruang Kota Surakarta, Mufti Raharjo.

Saat ini, lanjutnya Mufti, tim-nya memutuskan untuk menghentikan proses penggalian, untuk dilakukan kajian terlebih dahulu. Dia memastikan, penghentian ini bukan karena alasan pendanaan.

Mufti menjelaskan, resume kajian tersebut akan turun dalam minggu ini dan penggalian bisa dilanjutkan kembali.

"Bukan masalah dana, tapi penghentian ini disebabkan tim arkeologi butuh menganalisa terlebih dahulu. Dan hasil analisa tersebut,resmumennya akan turun pada minggu ini,"ungkapnya.

Pantauan okezone, meskipun sudah ada permintaan dari tim arkeologi agar lokasi penggalian bungker diberi garis dilarang melintas, namun pada lokasi tersebut belum juga dipasang tanda larangan melintas.

Sementara itu, dinding bungker terlihat tersusun atas campuran kapur, pasir, dan tumbukan batu bata merah, dan bahan adonan tanpa materi semen. Ketebalan dinding luar (lepo) bungker terlihat sangat kokoh dan kuat serta dilengkapi pipa udara.

(Kemas Irawan Nurrachman)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement