JAKARTA - Pihak Bank Indonesia (BI) berjanji akan bersikap kooperatif dengan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) yang sedang melakukan penggeledahan Kantor BI terkait kasus skandal bailout Bank Century.
"Kalau memang ada yang terlibat kita terbuka semua, dan tidak ada yang disembunyikan karena kita merasa tidak ada apa-apa," kata Direktur Departemen Komunikasi Peter Jacobs di Gedung BI, Jakarta Pusat, Selasa (25/6/2013).
Penggeledahan dilakukan sejak pukul 10.00 WIB pagi tadi. Ada beberapa lokasi yang digeledah oleh lembaga pimpinan Abraham Samad itu. Diantaranya Departemen Pengawasan Bank, Departemen Pengelolaan Moneter dan beberapa ruang lainya.
Jacobs mengakui, bahwa BI pastinya memiliki keterkaitan dengan kasus yang diduga melibatkan sejumlah pejabat negara itu. "Kalau mengikuti kasus Century banyak departemen terkait," sambungnya.
Namun Jacobs belum bisa memastikan berkas-berkas apa saja yang kemungkinan akan disita oleh KPK. Sampai bnerita ini ditulis, penggeledahan di Gedung BI masih berlangsung.
"Mereka (KPK) cari dokumen dan akan dibandingkan dokumen yang mereka punya. Kita tidak ada yang disembunyikan, kita kasih apa yang dia cari. Semua dibantu diakomodasi kepentingan KPK," tutup Jacobs.
(Rizka Diputra)