Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Belum Ada Laporan Peringatan Asyura di Bandung Akan Didemo

Oris Riswan , Jurnalis-Kamis, 14 November 2013 |14:34 WIB
Belum Ada Laporan Peringatan Asyura di Bandung Akan Didemo
Ilustrasi peringatan Asyura di Medan (Foto: Okezone)
A
A
A

BANDUNG - Peringatan Asyura bertepatan dengan 10 Muharram 1435 Hijriah nasional yang digelar Ikatan Jamaah Ahlulbait Indonesia (IJABI) batal dilaksanakan di Kawaluyaan karena mendapat penolakan dari pengelola gedung dan warga sekitar. Acara akan tetap digelar di Al Muthahhari, Kiaracondong, Kota Bandung, Jawa Barat.

Jalaluddin Rakhmat, selaku penyelenggara kegiatan, sempat mengatakan ada pihak yang keberatan atas pelaksanaan kegiatan itu dan akan menggelar demonstrasi.

Saat disinggung soal pihak penentang Syiah, Kabag Ops Polrestabes Bandung, AKBP Diki Budiman, mengatakan, hingga kini belum mendapat laporan akan ada aksi unjuk rasa, meski sempat tersiar kabar akan ada massa siaga di lokasi.

“Tapi kami tetap melakukan pengamanan di sana,” kata Diki saat ditemui di Gedung Sate, Kota Bandung, Jawa Barat, Kamis (14/11/2013).

Ia mengaku terus berkoordinasi dengan anggotanya dan pihak penyelenggara Asyura. “Ada atau tidak ada aksi, kami tetap melakukan pengamanan sebagai antisipasi jika terjadi hal-hal yang tidak diinginkan,” tegasnya.

Saat ini pengamanan dilakukan di dua lokasi, yaitu di Kawaluyaan dan Al Muthahhari. Untuk di Kawaluyaan, pengamanan tetap dilakukan agar jamaah yang tidak tahu tempat dipindah bisa diarahkan ke Al Muthahhari.

Sementara di Al Muthahhari, pengamanan dilakukan dengan ketat agar tidak terjadi bentrokan dengan massa kontraSyiah.

Untuk pengamanan, total ada 900 personel yang dikerahkan. Sebagian besar berasal dari Polrestabes Bandung, yakni 500 personel, sisanya Brimob Polda Jawa Barat.

(Anton Suhartono)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement