JAKARTA - Wakil Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) memaparkan hasil evaluasi kinerja lurah dan camat hasil lelang jabatan. Dari 415 pejabat hasil lelang jabatan, 8,7 persen di antaranya dinilai sudah bekerja dengan sangat baik.
"Kalau saya baca sekilas di Pak Gubernur, lurah yang baik sekali masih di bawah 10 persen, sekitar 8,7 persen. Kalau yang baik itu 80 persen," kata Ahok di Balai Kota, Jakarta, Kamis (13/2/2014).
Ahok mengklaim, sistem lelang jabatan lurah dan camat berhasil meningkatkan pelayanan untuk masyarakat. Hal itu merujuk pada sekira 80 persen pejabat hasil lelang jabatan bekerja dengan baik.
"Saat kita mulai, lurah dan camat yang baik itu cuma 20 persen. Makanya sekarang pelayanan di kantor lurah sudah seperti di bank. Nah kalau masih ada belasan persen yang kurang baik, wajar," terang Ahok.
Lebih lanjut, menurut Ahok, lurah dan camat akan kembali dirombak sesuai dengan kualitas kerja masing-masing. Menurut Ahok, lurah atau camat yang bekerja memuaskan, tak menutup kemungkinan akan naik pangkat.
"Seperti Isnawa Adji (mantan Camat Tambora). Dia di asisten ekonomi bagus. Kalau dia kemarin pangkatnya 4D, sudah langsung jadi kepala dinas. Berarti kan bagus. Camat bagus sudah mulai dipromosikan," ujarnya.
(Tri Kurniawan)