Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement
Wawancara Khusus dengan Rektor USC CL Max Nikias (5)

Kuliah dan Proses Membangun Fondasi Kehidupan

Rifa Nadia Nurfuadah , Jurnalis-Kamis, 01 Mei 2014 |18:06 WIB
Kuliah dan Proses Membangun Fondasi Kehidupan
Rektor University of Southern California (USC) CL Max Nikias. (Foto: Arif Julianto/Okezone)
A
A
A

JAKARTA - Passion menjadi kata kunci dalam banyak hal, mulai dari pemilihan bidang studi saat kuliah hingga dasar penentuan karier. Passion yang diarahkan pada bidang yang tepat juga membantu seseorang meraih kesuksesan dalam hidupnya.

Tapi bagi Rektor University of Southern California (USC) CL Max Nikias, mengikuti passion saja tidak cukup. Seseorang juga harus membuka mata dan pikiran mereka terhadap hal lain. Misalnya dalam pemilihan studi, mahasiswa sebaiknya tidak takut berpetualang dan mengambil mata kuliah di luar jurusan yang mereka ambil.

"Jadi, jangan terlalu membuatnya (jurusan kuliah) spesifik. Anda juga harus mengembangkan fondasi pengetahuan dalam bidang lainnya," tutur Nikias ketika berbincang dengan Okezone di sela-sela kunjungannya ke Jakarta, belum lama ini.  

Inilah pesan yang kerap disampaikan Nikias kepada para mahasiswanya. Menurut pakar dalam bidang sistem digital media, signal processing dan biomedis itu, fondasi pengetahuan yang kuat dan luas akan memberi seseorang dasar yang baik dalam menjalani berbagai karier setelah lulus kuliah.

Secara rinci dia memaparkan, generasi muda masa kini akan menghadapi terobosan medis dalam sepuluh atau dua puluh tahun mendatang. Nikias menyebut, generasi yang kini berusia 20-an tahun akan menghadapi masa ketika usia harapan hidup lebih panjang dari orang-orang seumurannya, yakni rata-rata 70-75 tahun.

Karena itulah, Nikias selalu menekankan pentingnya seseorang berpikir serius tentang  peran dan makna gelar dari perguruan tinggi bagi hidup mereka. Dia mengilustrasikan, jika seseorang lulus dari perguruan tinggi dengan sebuah gelar pada usia 20-an tahun, dia masih akan hidup selama 70 tahun atau 75 tahun, bahkan 80 tahun. Kemudian, orang tersebut akan mengubah karier berkali-kali, dan bertukar pekerjaan berkali-kali dalam setiap karier tersebut.

"Teruslah belajar dengan tekun. Ambillah keuntungan yang ditawarkan generasi terdahulu, dan perluas fondasi pengetahuan Anda," imbuhnya.

Pesan Nikias sangat relevan di tengah perekonomian dan persaingan dunia yang kian global. Selain menguasai kemampuan beinteraksi dengan orang dari berbagai latar belakang, pengetahuan yang luas pun menjadi kunci generasi muda mendulang sukses dalam pekerjaan dan kehidupan.

Dalam suatu kesempatan, pemegang gelar Master dan Doktor dari State University of New York tersebut menyampaikan, mahasiswa tidak perlu merasa bersalah jika memiliki rasa ingin tahu tentang bidang studi lain di luar jurusan yang diambil. Para mahasiswa sebaiknya mengambil mata kuliah yang memenuhi imajinasi dan rasa ingin tahu mereka meskipun itu di luar pilihan studi utama. 

Suami dari Niki C Nikias dan ayah dua putri ini juga menyampaikan, memperluas fondasi pengetahuan dapat dilakukan dengan tiga hal; imajinasi, eksplorasi dan perjalanan (travel). Dia percaya, melakukan sebuah perjalanan adalah cara terbaik seseorang mendapatkan banyak pengetahuan. Ketika melihat dunia dari sudut yang sama sekali berbeda, kita akan mendapatkan banyak sudut pandang baru. (bersambung)

(Rifa Nadia Nurfuadah)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement