Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

ICMI & HTI Kutuk Serangan Israel ke Gaza

Antara , Jurnalis-Jum'at, 11 Juli 2014 |17:29 WIB
ICMI & HTI Kutuk Serangan Israel ke Gaza
Demonstran membakar bendera Amerika Serikat dan Israel di Lebanon, Kamis (10/7/2014) (foto: Reuters)
A
A
A

JAKARTA - Presidium Ikatan Cendekiawan Muslim Indonesia (ICMI), Nanat Fatah Natsir, menyatakan organisasi yang dipimpinnya mengutuk keras serangan Israel ke Gaza, Palestina.

"ICMI mengutuk keras serangan itu, dan menuntut PBB agar turun tangan menyelesaikan perilaku tidak berperikemanusiaan itu," katanya, Jumat (11/7/2014).

Serangan-serangan udara Israel pada Jumat menewaskan enam warga Palestina, termasuk satu serangan ke rumah seorang pejuang jihad Islam.

Lima warga Palestina, setidaknya seorang wanita, tewas ketika rumah seorang pejuang di Rafah, Gaza Selatan, terkena serangan, dan 15 orang lainnya cedera.

Satu serangan udara dilakukan sekira satu jam sebelum menewaskan Anas al-Kass (33), dari daerah Tel-el-Hawa, Gaza City.

Sementara itu, sekira 300 aktivis Hizbut Tahrir Indonesia (HTI) Jawa Barat, menggelar aksi solidaritas untuk warga Gaza di depan Gedung Sate, Jalan Diponegoro, Kota Bandung, Jawa Barat.

"Selamatkan Palestina dengan Jihad dan Khilafah," tegas Humas HTI Jabar, Lutfhi Afandi.

HTI mengutuk serangan tentara Israel yang membabi buta ke Gaza, Palestina. Ia menyebutkan luka dan duka penduduk Gaza merupakan luka umat Islam di dunia.

"Stop Pembantaian atas Umat Islam Gaza Palestina. Kirimkan tentara Islam untuk membebaskan Gaza Palestina," katanya.

Menurut dia, aksi brutal yang dilakukan tentara Yahudi akan membangkitkan perlawanan dari seluruh umat muslim di dunia.

"Aksi damai ini untuk mengutuk kebiadaban tentara Israel yang menyerang umat Islam di Palestina. Aksi ini bentuk dukungan kami terhadap pembebasan muslim di Palestina," ungkap Luthfi.

HTI menyeru kepada pemimpin di dunia bisa tegas untuk melakukan langkah konkret. Selain itu, mendorong seluruh umat Islam dunia melawan kekuatan rezim Israel.

"Sikap reaksi di seluruh pemimpin dunia selama ini tidak pernah lakukan langkah konkret, mereka punya tentara dan senjata," pungkasnya.

(Tri Kurniawan)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement