Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Jaya Suprana Bakal Beri Testimoni soal Gus Dur

Mohammad Saifulloh , Jurnalis-Sabtu, 30 Agustus 2014 |19:41 WIB
Jaya Suprana Bakal Beri Testimoni soal Gus Dur
Jaya Suprana (Foto: Dok. Okezone)
A
A
A

JAKARTA - Pendiri Museum Rekor Indonesia (MURI) Jaya Suprana bakal memberi testimoni tentang spirit of Gus Dur diajang muktamar PKB. Hal serupa juga akan dilakukan oleh Sekjen Partai Fretelin Timor Leste, Mari Alkatiri.

Ketua Steering Committee Muktamar PKB, Abdul Kadir Karding, menyatakan keduanya akan didapuk berbicara pada pembukaan muktamar esok hari. 

"Jaya Suprana akan memberikan testimoni spirit of Gus Dur. Dia merupakan teman dekat sekaligus saksi hidup," jelas Karding, di Hotel The Empire Palace, Surabaya, Sabtu (30/8/2014).

Sementara Sekjen Partai Fretelin Timor Leste, Mari Alkatiri, kata Karding, merupakan sosok yang mengenal dekat Gus Dur.

"Terutama mengenai sikap politik yang dijalankannya. Tentu banyak hal yang bisa menginspirasi banyak orang mengenai Gus Dur. Kita harapkan, dari kedua tokoh itu bisa menyemangati para kader PKB dan kita semua terkait pembangunan bangsa Indonesia kedepan," pungkasnya.

Muktamar PKB sedianya akan dibuka oleh Ketua Umum PBNU, KH Said Aqil Sirodj besok sekira pukul 13.00 WIB. Hadir pula, Jokowi-JK, aktris Rossa Roslaina, para petinggi parpol lain, serta para tamu undangan.

Berdasarkan pantauan di lapangan, para peserta dari Papua hingga Aceh, sudah tiba di Hotel The Empire Palace, Surabaya. Pelataran hotel juga sudah disulap menjadi tempat pembukaan muktamar.

Siang tadi majelis pemusyawaratan wilayah PKB telah berkumpul membahas materi yang akan digodok di ajang muktamar. Kemudian malam ini acara akan diisi dengan pentas wayang dii Taman Chandra Wilwatikta, Pandaan Kabupaten Pasuruan dengan dalang Ki Enthus Susmono yang membawakan lakon Hakekat Wahyu Kembar.

(Rizka Diputra)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement