Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Baru Dilantik Anggota DPRD Solo Meminta Gadget Mahal

Bramantyo , Jurnalis-Rabu, 01 Oktober 2014 |02:43 WIB
Baru Dilantik Anggota DPRD Solo Meminta <i>Gadget</i> Mahal
Baru Dilantik Anggota DPRD Solo Meminta Gadget Mahal (ilustrasi)
A
A
A

SOLO - Belum genap dua bulan dilantik, anggota DPRD Solo periode 2014-2019, sudah meminta anggaran pengadaan gadget jenis tablet berharga mahal.

Hal tersebut menimbulkan kritikan keras dari dari Pemerintah Kota (Pemkot) Solo yang disampaikan langsung oleh Wali Kota Solo FX Hadi Rudyatmo.

Bahkan dengan tegas Pemkot menolak untuk mengalokasikan anggaran untuk pengadaan tablet bagi wakil rakyat tersebut.

Rudy menyarankan agar anggota dewan bekerja dulu untuk masyarakat. Pengadaan tablet harus ditunda dulu dan dirasa juga belum begitu perlu.

“Biar kerja dulu. Kan baru dilantik kemarin belum ada kinerjanya. Tablet mahal, jadi tunda belum perlu dulu,” jelas Rudy di Solo Jawa Tengah, Selasa (30/9/2014).

Menurut Rudy, wajar bila para wakil rakyat meminta tambahan fasilitas. Namun, harus dipertimbangkan lebih dulu.

Tunjukkan kinerja kerjanya terlebih dahulu seperti apa sebelum meminta sesuatu. Rudy meminta para anggota DPRD Solo harus fokus mengoptimalkan fungsi pengawasan, anggaran dan legislasi.

Dia menegaskan, saat berani mencalonkan diri sebagai anggota DPRD harusnya berkomitmen melayani masyarakat. Bukan, sebaliknya meminta sarana serta prasarana yang termasuk kategori barang mewah.

"Terlebih lagi mereka khan baru dilantik. Dan belum ada kinerja yang dihasilkan," terangnya.

Selain itu, dia juga tak setuju jika permintaan tablet tersebut justru akan menghemat biaya kertas. Semua harus dihitung dengan cermat seperti apa spisifikasi tablet yang akan dibeli. Sebab, anggaran pembelian tablet bagi anggota dewan mencapai Rp10 juta per unit.

"Ini harus dihitung cermat, Rp450 juta itu (jumlah anggaran tablet) tidak sedikit. Tablet bukan sesuatu yang mendesak. Dahulukan kepentingan masyarakat dulu yang didahulukan, jangan kebutuhan individu,” paparnya.

Sementara itu, RUdy juga menanyakan fasilitas laptop yang sebelumnya diterima anggota DPRD. Apakah sudah dikembalikan seluruhnya atau belum oleh anggota DPRD periode 2009-2014.(fid)

(Ahmad Dani)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement