Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Penyelidikan Serangan Israel ke Fasilitas PBB Dimulai

Hendra Mujiraharja , Jurnalis-Rabu, 22 Oktober 2014 |14:16 WIB
Penyelidikan Serangan Israel ke Fasilitas PBB Dimulai
Penyelidikan Serangan Israel ke Fasilitas PBB Dimulai. (Foto: Reuters)
A
A
A

NEW YORK – Sekretaris Jenderal PBB Ban Ki-moon mulai menyelidiki serangan yang dilakukan Israel terhadap fasilitas mereka di Jalur Gaza. Ribuan orang pun menjadi korban dalam serangan tersebut.
 
Selama sekira 50 hari terjadi pertempuran antara Israel dengan Hamas, tercatat ada puluhan ribu tempat tinggal rusak atau hancur. Sebanyak 108 ribu orang juga kehilangan tempat tinggalnya. Mereka hidup di wilayah yang terisolasi.
 
Salah satu insiden lebih dari puluhan orang meninggal dalam serangan yang dilakukan pasukan Israel ke sekolah PBB. Israel menuding Hamas menggunakan fasilitas PBB untuk mengumpulkan roket yang ditembakkan ke arah mereka.
 
Berbicara dalam pertemuan bulanan Dewan Keamanan PBB, Ban menceritakan kunjungannya ke sebuah sekolah PBB di kamp pengungsi Jabalia yang menjadi tempat warga sipil mencari perlindungan selama perang.
 
"Saya berharap penyelidikan menyeluruh terhadap Angkatan Pertahanan Israel dan insiden lain tentang fasilitas PBB yang secara berkelanjutan terkena serangan bom dan banyak orang tak bersalah tewas," kata Ban, sebagaimana diberitakan Reuters, Rabu (22/10/2014).
 
"Saya berencana terus bergerak maju dengan Dewan Independen untuk melakukan penyelidikan ke kasus yang paling serius, serta contoh di mana persenjataan ditemukan di Gedung PBB,” lanjutnya.
 
Sementara itu, juru bicara Ban, Stephane Dujarric, memperkirakan orang nomor satu di PBB itu berencana mempercepat penyelidikan insiden tersebut. "Sebuah dewan penyelidikan adalah semacam prosedur normal ketika ada kerusakan properti PBB atau gedung PBB," ujarnya.
 
Bulan lalu, tentara Israel melakukan penyelidikan selama perang di Jalur Gaza. Serangan itu membunuh empat anak-anak Palestina di pantai dan 17 orang di sekolah milik PBB. Lebih dari 2.100 warga Palestina menjadi korban dalam serangan yang dilakukan Israel.

(Hendra Mujiraharja)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement