
Dia memastikan, komposisi kabinet akan diisi oleh partai politik dan profesional. Sementara untuk jumlahnya tetap sama, yaitu 34 kementerian.
"Kalau perlu malah dalam waktu satu bulan ke depan sudah dijalankan. Jadi, kombinasi dari orang-orang tersebut," pungkasnya.
Sekadar diketahui, Jokowi mengungkapkan ada delapan nama calon menteri yang dibatalkan olehnya. Menurutnya, kedelapan nama tersebut dicoret karena mendapatkan red notice dari KPK dan PPATK.
"Saya sampaikan apa adanya ya. Kemarin kan kita sampaikan itu (nama-nama calon menteri) pada KPK dan PPATK. Ada delapan nama calon menteri yang tidak diperbolehkan," terang Jokowi di halaman belakang Istana Merdeka, Jakarta, Rabu 22 Oktober 2014.
(Rizka Diputra)