Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Polisi Selidiki Kasus Kematian Dua Bayi di Inkubator

Andi Ilham , Jurnalis-Rabu, 29 Oktober 2014 |15:05 WIB
Polisi Selidiki Kasus Kematian Dua Bayi di Inkubator
Polisi Selidiki Kasus Kematian Dua Bayi di Inkubator (Foto: ilustrasi Okezone)
A
A
A

MAKASSAR - Kepolisian Sektor Panakukkang menindaklanjuti kasus kematian dua bayi yang terpanggang di inkubator Rumah Sakit Bunda.

Orangtua Fadli yang datang ke Polsekta Panakukkang, melaporkan kematian kedua anaknya yang diberi nama Fadlam Khairy dan Fayyadh Zafram al Faiq. 

Keduanya meninggal diduga terbakar di punggung selama perawatan di dalam tabung inkubator dua hari di rumah sakit Bunda, 21-23 Oktober 2014 sebelum dirujuk ke rumah sakit Chaterina Both, Jalan Arif Rate.

Menurutnya, kedua anaknya meninggal tidak wajar dan harus ada pertanggungjawaban pihak rumah sakit.

"Saya tunggu beberapa hari ini dari pihak Rumah Sakit Bunda, tapi belum ada kabar sampai sekarang, sehingga saya laporkan ke polisi untuk diproses hukum," kata Fadli.

Sementara itu, Kapolsekta Panakukkang, Kompol Tri Hambodo, mengatakan, kasus tersebut sedang diselidiki. Saat ini, kedua orang tuanya, yang diwakili ayahnya, Fadli telah melapor secara resmi. 

Adapun tindaklanjut proses hukum, jika ada indikasi kematian dari inkubator pihaknya akan melakukan penyitaan untuk melakukan proses hukum dengan perbuatan pidana diduga kelalaian oleh pengelola rumah sakit.

"Kita proses hukum dengan memeriksa saksi, karena ada dua nyawa yang melayang," kata Tri Hambodo, Rabu (29/10/2014)

Mantan Kasat Reskrim Polres Wajo ini mengatakan bahwa bayi kembar laki laki lahir dengan kondisi prematur berat 1, 7 dan 1, 3 kilogram dari pasangan orangtua Fadli dan Rafika.

Kedua bayi di tempatkan pada boks penghangat bayi yang mempunyai dua kotak yakni kotak tengah tempat bayi alas spont dan kotak kedua bagian bawah ada lampu sebanyak empat buah.

Bayi kembar meninggal dunia, setelah dirujuk ke Rumah Sakit Chaterina Both, Jalan Arief Rate, Kecamatan Ujung Pandang, Sabtu 25 Oktober dini hari.

Meninggalnya bayi tersebut lantaran mengalami luka bakar pada bagian punggung karena terpanggang di sebuah alat tabung (inkubator) di Rumah Sakit Bunda Jalan Pengayoman.

(Carolina Christina)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement