"Oleh karena itu, pemerintahan Jokowi juga tidak berjalan efektif. Publik harus menagih janji Jokowi," ucapnya.
Lebih lanjut dia mengatakan, tidak dilibatkanya KPK dan PPATK dalam menyeleksi sejumlah orang yang mengisi posisi jabatan strategis di pemerintahan, juga patut dipertanyakan.
" Ini seperti melanggar tradisinya. Padahal Jokowi selalu meminta KPK dan PPATK untuk dilibatkan dalam seleksi menteri. Jangan-jangan ini hanya pencitraannya saja," sindirnya.
Sejumlah mantan tim sukses Jokowi yang mendapat jabatan dalam pemerintahan diantaranya, Luhut Binsar Panjaitan yang menjadi Kepala Staf Kepresidenan, anak kandung Hendropriyono, Diaz Hendropriyono (Komisaris PT Telkomsel) dan menantunya Mayjen TNI Andika Perkasa yang didapuk sebagai Komandan Pasukan Pengamanan Presiden (Danpaspampres), mantan Deputi Tim Transisi, Andi Widjajanto yang didaulat sebagai Sekretaris Kabinet (Seskab), dan lain sebagainya. (fmi)
(Stefanus Yugo Hindarto)