Harapan Rakyat Arab Saudi untuk Raja Salman
RIYADH – Setelah Raja Abdullah bin Abdulaziz wafat, Pangeran Salman langsung naik takhta menjadi raja baru Arab Saudi. Namun di saat yang sama, ada keraguan muncul dari kalangan negara-negara Arab, apakah Raja Salman orang yang tepat untuk mengisi takhta tersebut?
Raja Abdullah telah memerintah Arab Saudi sejak satu dekade lalu. Ia berperan penting sebagai penyeimbang antarumat beragama. Lalu dalam hal ini, Raja Salman dituntut agar bisa meneruskan sekaligus memperbaiki apa yang telah dibangun oleh saudaranya tersebut.
Rakyat Arab Saudi pun bertanya-bertanya mengenai harapan mereka. Apakah Arab Saudi bisa mempertahankan kedudukan di kancah internasional?
Seperti yang dilansir Arab News, Senin (26/1/2015), sewaktu menjabat Wali Kota Riyadh, Raja Salman berhasil mengubah kota yang awalnya hanya memiliki 200.000 penduduk menjadi wilayah kosmopolitan dengan 7 juta orang lebih dan berisi puluhan universitas dengan mutu pendidikan yang baik.
Sewaktu menjabat sebagai menteri pertahanan, Pangeran Salman berkomitmen menjaga stabilitas negara dengan negara tetangga. Bakatnya menjalin hubungan baik dalam keluarga juga telihat saat dia menetapkan kebijakan dalam dan luar negeri.
Kebijakan pertama Raja Salman sebagai kepala negara yang baru adalah menunjuk saudaranya yakni Pangeran Muqrin sebagai putra mahkota dan Pangeran Mohammed bin Naif sebagai wakil putra mahkota.
(Muhammad Saifullah )
