Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Di-Bully di Medsos soal Bir, Ahok Membela Diri

Angkasa Yudhistira , Jurnalis-Kamis, 09 April 2015 |09:59 WIB
Di-<i>Bully</i> di Medsos soal Bir, Ahok Membela Diri
Di-Bully di Medsos soal Bir, Ahok Membela Diri (Foto: Okezone)
A
A
A

JAKARTA - Kebijakan Gubernur Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) soal peredaran bir di DKI Jakarta menuai pro dan kontra. Sebab, mantan Bupati Belitung Timur itu mengatakan tak ada dampak kematian dari konsumsi minuman beralkohol tersebut. Bahkan saat orang susah buang air kecil, Ahok menyarankan untuk meminum bir.


Tanda pagar #AhokAsbun atau 'Ahok asal bunyi' pun jadi tren pembicaraan terbaru di kalangan netizen. Ahok pun tetap santai ketika disebut asal bunyi.

"Ya, makanya saya ngomong apa adanya. Anda nyerang saya. Makanya sekarang saya tanya, kalau enggak boleh (minum) alkohol, kamu juga jangan minum obat batuk, obat batuk itu juga ada alkohol. Emang saya asal bunyi?" kata Ahok di Balai Kota Jakarta, Kamis (9/4/2015).

Menurut dia, bir tidak bisa dioplos dengan bahan lain karena bahan bakunya terlalu mahal. Ia menuturkan, Pemerintah Amerika Serikat sempat melarang peredaran minuman keras, justru saat itu banyak terjadi penyelundupan serta perdagangan gelap minuman keras.

Pemprov DKI telah membatasi perdagangan minuman keras dengan menerapkan batasan usia di minimarket. Warga yang ingin membeli minuman beralkohol harus menunjukkan KTP terlebih dahulu.

"Itu sejarah dan saya enggak asal bunyi. Kalau kamu bilang alkohol itu haram, jangan minum obat batuk karena ada alkoholnya. Jadi, kita mesti fair jadi orang. Kalau ada yang bilang dosa minum alkohol, curi duit rakyat lebih dosa," tukasnya.

(Fahmi Firdaus )

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement