Sikap Dr Julian Oldmeadow ini segera menjadi bahan pembicaraan para mahasiswa. Mereka merasa tidak seharusnya seorang akademisi melakukan hal seperti itu di depan mahasiswanya, dan menganggap hal semacam itu merupakan perbuatan rasis.
“Walaupun dosen itu sudah meminta maaf, pihak Swinburne University harus mengambil tindakan untuk melindungi hak-hak pelajarnya dan memastikan hal seperti ini tidak terjadi lagi di masa yang akan datang,” tegas Sade Bimantara.
Data dari KBRI Australia memperlihatkan lebih dari 17.000 pelajar asal Indonesia sedang menempuh pendidikan di Negeri Kangguru tersebut. Pihak KBRI menegaskan menjaga dan terus membangun kerja sama pendidikan adalah tujuan bersama antara Indonesia dengan Australia.
(Muhammad Saifullah )