BENGKULU - Febri Gunawan (17), warga Kelurahan Padang Lekat, Kecamatan/Kabupaten Kepahiang, Provinsi Bengkulu, yang masih berstatus siswa kelas IX SMPN 3 Kabupaten Kepahiang, ditemukan tewas. Febri tewas setelah hanyut terseret arus di aliran Sungai Musi saat rakit bambu yang dinaiki terbalik.
Kepala BPBD Kepahiang Burlian, melalui Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik Aryesi Masryana, menerangkan bahwa korban hanyut bersama derasnya arus Sungai Musi di wilayah Kelurahan Padang Lekat saat akan makan-makan usai menjalani ujian nasional (UN).
"Korban merayakannya bersama empat temannya. Lantaran di sekitar lokasi terdapat sebuah rakit dari bambu, korban memilih makan nasi bungkus di atas rakit," kata Aryesi, Senin (11/5/2015).
Melihat rakit yang dinaiki korban terbalik, lanjut Aryesi, teman korban yang di antaranya bernama Arif Wiranto (13) dan Sultan Hariyadi (13), warga Gang Suhada, Padang Lekat, sempat berupaya menolong. Tetapi, derasnya aliran sungai dan korban yang diketahui juga tidak bisa berenang tidak tertolong dan hanyut bersama derasnya arus sungai.
"Korban berhasil ditemukan 5 kilometer dari tempat kejadian," terang Aryesi.
Dalam upaya pencarian terhadap korban, dari BPBD Kepahiang bekerja sama dengan Tagana Kabupaten Rejang Lebong dan Kabupaten Kepahiang. Tidak hanya itu, BPBD Kepahiang juga meminta bantuan Tim SAR serta unit Sabhara Polda Bengkulu.
(Carolina Christina)