JAKARTA - Staf Khusus Presiden Lenis Kagoya melaporkan ke Presiden Joko Widodo soal Hak Asasi Manusia (HAM) di Bumi Cenederawasih itu.
"Teman-teman dari Komnas HAM di Papua sebenarnya apalagi di sana orang asli Papua bersyukur, jadi setidaknya masyarakat Papua harus bicara atau apa pun harus melihat dengan hati, baru bicara," kata Lenis di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin (13/7/2015).
Dengan konsep seperti itu, kata Lenis, tidak ada lagi perbedaan perlakuan pemerintah dengan masyarakat di Pulau Jawa dengan Papua. "Semuanya harus jadi satu," imbuhnya.
Seperti pada kasus lima tahanan politik di Papua yang dibebaskan, Lenis menyatakan agar mereka tidak sampai kebingungan akan berbuat apa ketika menjalani kehidupan bermasyarakat.