Adapun terkait respons para elit Demokrat terhadap isi buku yang diluncurkannya, Misbakhun mempersilakan kepada pihak-pihak yang merasa keberatan untuk mengklarifikasi.
“Kalau memang Pak SBY atau Demokrat terganggu dengan buku saya atau pernyataan saya. Kenapa gak sekalian minta KPK untuk mengonfirmasi surat-surat Sri Mulyani ke Pak SBY. Dihadapkan saja mereka berdua di hadapan penyidik KPK. Karena selama kasus ini menggantung, sepanjang itu pula akan dikaitkan dengan Pak SBY. Jadi saya dan publik akan memberikan aplaus bila Pak SBY mau menyatakan siap diri untuk memberikan keterangan ke KPK,” tegasnya.
Terlepas dari polemik yang muncul atas peluncuran bukunya serta berlarut-larutnya kasus Century, dia menyadari begitu banyak kasus yang terjadi saat ini sehingga menyedot energi cukup besar bagi bangsa ini. Namun, situasi ini tidak bolah dijadikan alasan untuk mengabaikan pengusutan skandal perbankan yang merugikan negara triliunan rupiah.
“Kasus Bank Century harus jadi prioritas seluruh anak bangsa untuk diselesaikan. Mari kita menolak lupa penuntasan kasus Century. Sebab, masih ada sejumlah tanya yang harus terjawab melalui proses hukum,” pungkasnya.
(Muhammad Saifullah )