TEHRAN – Iran menyatakan, jumlah jamaahnya yang meninggal dalam tragedi Mina sudah mencapai angka 464 orang. Jumlah ini meningkat dua kali lipat. Pihak Tehran sekaligus menyatakan mereka tidak akan mencari lagi jamaahnya yang dikabarkan hilang.
Berdasarkan keterangan pihak Arab Saudi, sebanyak 769 orang tewas dan 934 lainnya terluka dalam tragedi yang terjadi saat memasuki ritual lempar jumrah tersebut. Pihak-pihak yang jamaahnya menjadi korban mengkritik lambannya penanganan pihak berwenang terhadap para korban dan buruknya pengaturan keamanan.
Pemerintah Iran menduga jumlah korban tewas sudah mencapai lebih dari 1.000 orang. Pemimpin tertinggi Iran Ayatollah Ali Khameini sudah meminta Arab Saudi mengajukan permohonan maaf secara resmi atas tragedi ini. Pemimpin tertinggi Iran ini juga meminta negara tetangganya itu untuk segera memulangkan jenazah jamaah asal Iran. Bila permintaan ini tidak segera dipenuhi, Iran akan memberi peringatan keras.
Menteri Luar Negeri Arab Saudi Adel Al-Jubeir menuduh Iran mempolitisasi tragedi Mina seperti dikutip oleh BBC Kamis (1/10/2015). Pria berusia 53 tahun ini juga mengingatkan Iran lebih baik menunggu hasil investigasi kerajaan Saudi daripada berspekulasi.
(Hendra Mujiraharja)